Pages

Sabtu, 11 Februari 2017

Puisi "WAJAH DENGAN TOPENG"

WAJAH DENGAN TOPENG
Oleh: Pangeran

Indah kata keluar dari simfoni tertata
Memacu alunan permata indah mempesona benak berkuasa
Hipnotis penjuru kota disetiap jiwa insan penduduk bangsa
Sebuah gemuruh kuat buat ilusi tawa yang menerpa
Lahir dari jajahan moral yang berevolusi ditengah penduduk kota
Bahagia dan sandiwara satu berbaris seperti kursi-kursi berjajar rasa

Budaya mungkin telah bercerita biasa tentang kata tanpa makna
Seolah lupa tegakkan ucap atas nama ketuhanan yang berkuasa
Dalam rasa kesatuan punah serta jujur hanyut dalam fatamorgana
Membuang insan berharga dalam mimpi indah yang tercipta
Membunuh harap dalam kabut pemburu langit dikala pagi menjelma

Usang terlihat samar-samar semakin nyata dalam semu tegak
Rajutan kalimat menggoda terukir dalam bejana putih detik-detik
Luka berteman perih diperingati tiap musim berungkap dalam sajak
Peribahasa tersenyum mencoba membunuh senja jingga berjuta corak
Semua telah tahu, mencoba balas dengan pesolek tanpa jejak

Darurat dan koma adalah merdeka
Menulis biodata dibalik sang topeng nafsu kemunafikan semesta
Kritis sungai dengan darah penuh teriakan luka-luka yang lupa
Sebuah derita dari sudut-sudut kota karena janji penguasa

Bengkulu, 25 Mei 2016

0 komentar:

Posting Komentar